Dusun Bahta baru-baru ini mengadakan acara Robo’-robo’, yang merupakan kegiatan rutin tahunan yang dihadiri oleh sekitar 1.500 warga. Acara ini merupakan bagian dari tradisi budaya yang kaya dan memiliki makna mendalam bagi masyarakat setempat. Berikut adalah beberapa informasi penting mengenai acara tersebut:

Acara ini bertujuan untuk menolak bala dan memohon keselamatan dari berbagai mara bahaya, penyakit, dan bencana alam. Tradisi ini biasanya dilaksanakan pada hari Rabu terakhir bulan Safar dalam kalender Hijriah

Rangkaian Acara

Acara Robo’-robo’ di Dusun Bahta meliputi beberapa kegiatan, antara lain:

• Doa Tolak Bala: Masyarakat berkumpul untuk membaca doa bersama, memohon perlindungan dari Tuhan.
• Makan Bersama: Setelah doa, warga biasanya melakukan makan bersama , yang mempererat tali persaudaraan antar warga.

Partisipasi Masyarakat

Acara ini dihadiri oleh ribuan warga, menunjukkan antusiasme dan komitmen masyarakat dalam melestarikan budaya mereka. Kehadiran sekitar 1.800 warga dalam acara ini mencerminkan pentingnya Robo’-robo’ sebagai ajang silaturahmi dan penguatan komunitas

Harapan untuk Masa Depan

Pentingnya peran generasi muda dalam melestarikan tradisi ini juga ditekankan oleh para pemimpin setempat. Mereka berharap agar budaya Robo’-robo’ dapat terus dilestarikan dan tidak tenggelam oleh perkembangan zaman

Kesimpulan

Acara Robo’-robo’ di Dusun Bahta bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga merupakan simbol persatuan dan kekuatan komunitas. Dengan partisipasi yang tinggi dari warga, tradisi ini diharapkan dapat terus berlangsung dan menjadi bagian integral dari identitas budaya masyarakat setempat.

Ditulis oleh : Zulfika